Wednesday, January 22, 2014

From Cilodong to Dubai

Burj Al Arab, hotel paling prestisiun di Dubai

Sejujurnya saya deg-degan dari mulai diumumin dapet tiket, hahahaha.... Kalo orang jawa bilang kemringet, tangan basah saking deg2annya mulai berangkat dari rumah. Oh iya, saya dan suami berdua di Jakarta (Depok) statusnya perantau, semua keluarga ada di Jawa Timur. Sempet bingung juga nanti anak-anak sama siapa karena Agustus kemaren semua orangtua dan mertua masih bekerja semua, tidak bisa di"IMPOR" untuk menemani cucu2 selama ditinggal.

Dulu ketika mengejar tiket ini, saya ga mikir macem2, yah pokoknya dapet tiketnya dulu deh, baru nanti anak2 dititip dimana mikir belakangan, wkwkwk... Akhirnya saya titipkan ke bapak ibu mertua di Malang, saya tinggal kembali ke Jakarta dengan berderai airmata karena belum pernah pisah dengan anak2 sebelumnya. Ga apa2, ga setiap hari, menikmati hasil kerja keras sebentar, untuk kembali ke anak2 dengan kondisi yang lebih segarr .

Ngerjain Oriflame dengan sepenuh hati sejak hari pertama bergabung. Kenapa? karena sudah memutuskan inilah kendaraan yang saya yakini bisa menebus impian-impian saya yang tertunda. Minta ijin suami dengan segala persiapan argumentasi pun saya jalani, biar saja, toh nanti suami juga tau demi siapa saya bekerja keras di Oriflame ini.

Kalau nggak Oriflame-an entah kapan bisa jalan-jalan hanya berdua dengan suami. Ya kalo ke pasar beli sayur berdua sih sering, tapi kalo momen pergi berdua hanimun fasilitas bintang 5 keluar negeri dengan status bener2 LIBURAN melepas LELAH ya alhamdulillah BELOM PERNAAAHHH (kasihan), pernah dijanjiin ke Belanda tapi tarsok2 terus, wkwkwkw... (sekalian tulis aja mumpung orangnya baca, kekeke).

Bertambah-tambah yakinnya bahwa saya bisa jemput tiket perjalanan ini setelah bunda Astri berhasil ke Stockholm tahun lalu bersama suami. Tidak bahagia sendirian tapi bahagianya berdua, dengan orang tercinta, yang sangat istimewa di hati kita... 

Kami menginap di hotel Atlantis, di Palm Jumeirah. Hotel dengan tema laut.

Tiket ke Dubai ini kalau diuangkan kira2 31juta per orangnya. Kalau 2 orang, berarti 62juta. Murah yaaaaa... 

Kalau uang segitu, misalnya punya, sayang dihabiskan dalam 1 minggu. Alhamdulillah, gratis dan sudah disiapkan semua fasilitasnya oleh Oriflame, tinggal setor paspor saja dan bawa uang sakunya.
Ngelewatin petugas imigrasi pertama kali. Biarpun nggak disenyumin, saya senyum lega denger bunyi jedokkk! paspor saya dicap. Impian ngecap passpor pertama kali, tercapai. Punya visa pertama, dan visanya sebagai TURIS, ahhh udah naik kelas kehidupan saya, akan setahun 2x ngalamin spt ini sejak jadi Diamond. Terimakasih Oriflame dan d'BCN. Alhamdulillah ya Allah...

Biarlah orang bilang yang Oriflame-an itu mimpinya ketinggian, kalo nggak berani mimpi manalah mungkin saya yang lulusan STM dan ibu 3 anak ini bisa mengalami spt ini, mungkin masih tetap dengan rutinitas tanpa henti tiap hari, tidak punya waktu untuk mengapresiasi diri sendiri, tidak sempat bergaul, tidak sempat pergi berdua dengan suami.

Mlongo-mlongo sampai di Dubai, kalo kata bunda Astri, ndeso berjamaah, kekekek... From Tulungagung City, Pojok Village (desa Pojok nama desa saya), goes to Dubai, from Cilodong (nama desa saya yang sekarang) GOES to DUBAI beibiihhhhhh!!!! behhhhh, bahagiaaaaaPerasaan tidak bisa dibayangkan. 
Biasanya di jalan tol Cikampek liat singkong peyeum digantung2 di toko oleh2, di Dubai lihat emas segede2 peyeum digantung di etalase2 toko, hahahahhahaa. Biasanya pakai daster, belajar pake wedges pertama kali, pake sepatu, pake dress, hiahahhaa. Lihat orang2 dari negara lain, bule2, wiihhhh... Dikit-dikit nanya ke suami, "nanti butuh surat2 apa? aku ngga ngerti lho, nanti jangan jauh2 yaa".
Nyiapin baju2nya yang mau dibawa (kebanyakan beli baru, gapapa, bu Diamond, apresiasi diri sendiri, I deserve it :D).

Dipinggir kota Abu Dhabi

Kalau tidak berani mimpi mungkin harus nunggu saya dan suami pensiun nanti di umur 50 tahun ketika kami sudah tidak kuat bekerja dan tidak bisa bekerja, baru menikmati masa istirahat, yang belum tentu juga istirahat karena anak-anak pasti butuh biaya makin besar, dan fisik kami sudah tidak sebagus ketika muda dulu, mungkin sakit, dll. Waktu tidak bisa diputar ulang.

Bisnis itu adalah berani bermain dengan resiko, artinya dalam perjalanannya tidak ujug2 mulus dan berhasil semua, banyak gagal2nya, tapi bagaimana kita bisa bangkit dengan tegap dari setiap kegagalan kita dengan rasa bangga dan tidak kehilangan antusias sedikitpun. Jika tidak mau ada resiko jangan berbisnis. Demikian juga dengan bisnis Oriflame. Jika tidak mau ngerasain ditolak orang, tidak mau pusing belajar ilmu2nya, tidak mau belajar berbicara dengan orang lain, tidak mau mencoba hal baru, tidak mau capek dan susah di awal, tidak usah memimpikan hidup bisa berubah.

Karena hidup saya berubah, ketika saya memaksa diri untuk berubah, dari segi cara berfikir, cara bersikap, cara mengatur waktu dan cara melihat hambatan sebagai tantangan.... 

Terimakasih jaringan saya tercinta, menerima saya dengan segala kekurangannya, atas kerjasama yang indah shg saya bisa menikmati jalan2 ini.....

Yuuk semangat semangaatttt!

Sama2 terus belajar dan saling menepuk pundak teman2 di kanan kiri kita, bahwa kalau ada yang BISA, teman2 juga PASTI BISA!



---

Yulia Riani/Andri Wibowo
email : makidanpaki@gmail.com
FB Page : makidanpaki
BBM : 7571F860
LINE ID : dryae



Thursday, January 16, 2014

Oriflame Gold Conference 2013 at Dubai

Flashback cerita saat kami ke Dubai ya, mengikuti Oriflame Gold Conference, Agustus 2013

---



Foto bersama upline, drg Astriani Karnaningrum, kedua orang tua beliau, dan crossline

Kami kompak pakai baju batik warna coklat. Setting panggung dan video displaynya bagus sekali. Sound system mantab. Satu persatu top management Oriflame tampil dipanggung untuk presentasi. Presentasi tentang kondisi perusahaan, naik turunnya sales di negara-negara kawasan asia. Ada yang turun ada yang naik. Semua dipaparkan. Ada presentasi mengenai product knowledge, launching product, presentasi tentang bisnis Oriflame dengan slogan Look Great - Make Money - Have Fun, presentasi tentang fakta-fakta bisnis khususnya dunia kecantikan, retail vs direct selling (mlm). Dan tak lupa sentuhan-sentuhan motivasi dari leader Oriflame. Video Mbak Dini Santi bikin terharu. Oh ya, event ini diterjemahkan ke 6 bahasa (klo saya gak salah ingat). Saya bayangin spt eventnya PBB, setiap peserta mendapat earphone jika ingin mendengarkan terjemahan. Laporan keuangan perusahaan yang lebih detil dipublikasikan di web Oriflame, semua orang bisa mengakses dan menganalisanya.



Delegasi Indonesia, didominasi d'BCNers 

Selain itu yang seru adalah nuansa kompetisi antar negara asia. Kali ini Oriflame Indonesia mengirim delegasi terbanyak, anak muda mendominasi, bersaing ketat dengan India. Bukti bahwa konsultan dan bisnis Oriflame di Indonesia terus berkembang. Adu heboh, adu atraktif, seru sekali. Terbakar juga nasionalisme kalau sudah bawa bendera, hehehe, seperti serunya nonton sepakbola U19, jebret jebret jebret! Apalagi ketika ada pengumuman award, achievement atau leader yang naik panggung. Kali ini kental nuansa persaingannya .



Setelah acara conference dilanjutkan dengan country meeting. Kali ini delegasi dipisah per negara. Indonesia menempati ruang utama! INDONESIA!!! Disini management Oriflame Indonesia memaparkan perkembangan perusahaan, rencana kerja terkait kondisi ekonomi Indonesia dan puncaknya menurutku adalah tentang resminya sertifikasi HALAL pagi produk Nutrishake! Saya sampe berlari kedepan mendekati panggung untuk mendokumentasikan slide presentasi yang dibawakan oleh Pak Amir. Wow banget ini! Sertifikasi HALAL ini sangat penting mengingat Indonesia adalah negara dengan warga muslim terbesar. Halal is a must! Halal is clean! Ini menjadi bukti bahwa management Oriflame mendengarkan aspirasi dari konsultannya yang galau soal kehalalan produk yang masuk ke tubuh. Good good good!


Managing Director Oriflame Indonesia, Amir Mortazavi mengumumkan sertifikasi halal untuk Nutrishake


Rangkaian acara Gold Conference ditutup dengan Gala Dinner keesokan harinya. Fine dinning dengan diajeng. Sambil makan malam diselingi dengan rekognisi leader-leader di level diamond up. Kejutan malam itu adalah mbak Sarah yang 'terbang' menuju panggung, pengalaman yang tak terlupakan bagi beliau pastinya. Bagi kami berdua tentu pengalaman makan malam ala sosialita dengan pake topeng merupakan pengalaman yang tak kalah menyenangkan.

Banyak hal yang saya bawa pulang ketika acara Gold Conference ini selesai. Mulai dari oleh-oleh goodie bag yang isinya wow, juga ilmu tentang presentasi, bagaimana membuat presentasi yang bagus, bagaimana cara presentasi yang bagus. Ada sih di youtube. Tapi ketika ikut langsung dalam sebuah acara tentu beda dengan menatap layar monitor pc. Saya berani bilang acara konferensi ini the best dari acara konferensi yang pernah saya hadiri selama ini. CEO di perusahaan tempat saya bekerja saja presentasinya tidak semembakar semangat spt di Gold Conference. Padahal sama-sama ingin memberi motivasi. Mau gak mau saya jadi membandingkan dengan pengalaman selama ini . Ilmu yang bisa saya contek dan terapkan didunia kerja dan komunitas yang saya geluti saat ini. Oh ya, saya sampe bercanda ke istri, sepertinya salah satu syarat jadi top management di Oriflame adalah good looking, hehehe.

Tentang bisnis MLM bersama Oriflame ini yes, ... Oriflame is REAL! Perjalanan membangun Makicakes beberapa tahun belakangan rupanya merupakan jalan dari Yang Maha Kuasa untuk membentuk diajeng menjadi seperti pada hari ini. Tak ada yang sia-sia. Jika saat ini kami memilih jalan Oriflame ya karena saat ini kami melihat dan meyakini jalan tersebut nyata. Keputusan untuk terus mendukung diajeng eksis di Oriflame juga semakin bulat dan kuat. Yang didapat diajengku juga bukan melulu materi, tapi yang lebih penting adalah pengembangan diri! Pengembangan diri yang nantinya bisa ditularkan kepada anak-anak tuk bekal masa depannya. Saya juga jadi tertular aura positifnya, seperti kala mendaki Gunung Rinjani beberapa hari lalu. Ketika menuju puncak yang jauh dimata, melewati jalan berpasir yang bikin mental dan fisik drop saya hanya bilang dalam hati "ayo Ndri, satu langkah lagi, satu langkah saja, jangan berhenti. Satu langkah akan mendekatkan pada tujuan". Untuk menikmati ciptaan Allah yang Maha Besar dibutuhkan effort yang besar pula. Bisa sih lihat foto-fotonya, toh sama saja gambarnya. Ibaratnya lebih seru jika direkognisi diamond sendiri daripada melihat rekognisi orang lain, hehehehe.

Yang saya suka juga selama mengikuti perjalanan diajeng membangun jaringannya di Oriflame bahwa intrik-intrik yang biasa terjadi di dunia kantoran tidak terjadi disini. Reward diberikan murni hasil kerja. Hasilnya NYATA. Bikin saya ngiri dan galau, hahahahahahahaha. Yang serius akan mendapat hasil yang serius. Yang asal-asalan juga mendapat hasil yang asal-asalan. Modal deket dengan 'bos' saja tidak cukup kalau tidak diimbangi dengan kerja keras. Fair sekali!

Btw, pernah ada yang nanya ke saya, "pernah ada benturan-benturan gak sih?". Bukan pernah, tapi sering dan banyak, hehehehe. Dari dulu malahan, dari mulai merintis makicakes. Dari awal berkeluarga saya sudah berjanji pada diri sendiri, bahwa setiap anggota keluarga saya punya hak untuk aktualisasi diri semaksimal yang bisa dia lakukan. Tugas saya sebagai kepala keluarga adalah memberi kepercayaan dan fasilitas. Spirit itu yang memudahkan mengatasi tiap gesekan dan benturan. Jika ada benturan kepentingan ya harus ada kompromi, bisa saya atau istri yang mengalah, tergantung situasi kondisi dan toleransi. Yang sederhana saja seperti pulang kerja disambut istri yang sedang khusuk online dengan jaringannya sampai lupa masak. Tak perlu sebel sampai buang katalog , asalkan Kintan, Kinar, dan Bagas sudah terpenuhi haknya sudah cukup bagi saya. Kalau istri jadi makin lengket dengan gadget-nya ya yakinlah bahwa yang dikerjakan adalah untuk keluarga, bukan sekedar hahahihi ngerumpi sosialisasi. Pasti ada yang berubah sebelum dan sesudah bergabung di bisnis ini. Jika perubahan tersebut sedikit mengusik kesenangan dan kenyamanan ya anggap saja menunda hal tersebut akan membawa ke kesenangan dan kenyamanan yang lebih besar.

Bila saat ini materi adalah penggerak mimpi, tidak masalah, hidup juga lebih mudah dengan dukungan materi. Seiring berjalannnya waktu rupanya bukan hanya materi yang bisa didapat dari bisnis Oriflame ini. Ada yang jauhhh lebih besar. Fullfillness, rasa tercukupi dengan pengembangan diri dan turut senang membantu sesama untuk berkembang dan sukses bersama-sama.

Ayo Mama ... Go Executive!!!




---

Yulia Riani/Andri Wibowo
email : makidanpaki@gmail.com
FB Page : makidanpaki
BBM : 7571F860
LINE ID : dryae

Sunday, January 5, 2014

Dubai, I'm in love (again)

Sugeng Enjing! Selamat Pagi!

Apa kabar teman-teman Oriflamers semua, pastinya kabar baik dong. Alhamdulillah, ... luar biasa ... Allahu Akbar!

Hari ini kebagian tuk menulis cerita dari perjalanan ke dubai yang lalu, bareng permaisuri diajeng Yulia Riani. Hohoho, ... bulan madu yang tertunda :p

Sebelumnya, perkenalkan, nama saya Andri, teman-teman di komunitas sepeda memanggil saya dengan Dry karena saya suka pake nickname dry ae, di komunitas treking ada yang memanggil saya dengan nama Bruno ... karena saya ngefans dan seneng pake topi ala Bruno Mars :D. Tapi teman-teman istri biasa memanggil dengan sebutan Paki, pasangan dari Maki.

Ok Ok ... cukup kenalannya.

Well ...

Mmmm ...


Dubai ...

Foto berdua di Hotel Atlantis, tempat kami menginap

Ya, perjalanan ke Dubai yang lalu pasti membawa cerita indah, namanya juga bulan madu yang tertunda.

Dulu ... ketika saya dikirim sama kantor tempat saya bekerja ke eropa, sepulang dari sana saya sempat berujar ke istri, "say ... kapan-kapan kita jalan2 ke Paris, tapi lewat Belanda saja, karena tiketnya lebih murah". Tahun demi tahun berlalu, tiket ke Belanda belum terbeli juga, hihihihi ... hiks hiks. Sampai akhirnya datang kabar gembira, diajeng mengabarkan kalau dapat 2 tiket ke dubai. WOW! ... Oriflame is REAL! Itu yang terbersit dihati pada saat itu. Beneran ya rupanya :).

Mundur ke tahun 2011 , saat kami sedang duduk berdua di teras rumah. Istri tiba-tiba bilang ingin bergabung ke MLM Oriflame. WHAT? Ada apa dengan istri saya? Bagaimana dengan MAKICAKES yang sudah kami rintis , jatuh bangun, susah senang bersama? Boleh dibilang MAKICAKES pada saat itu termasuk celeb di dunia kue. Masuk liputan tv sudah, majalah sudah, buku sudah. Warga negeri jiran sampai datang ke Depok untuk belajar. Dengan segala argumen dan diskusi akhirnya saya kembalikan semua ke istri. Saya sempat agak keki dengan pelaku MLM yang tidak profesional, yang kebetulan saya kenal dan sering berinteraksi. Saya cerita ke istri waktu itu sambil mengutip slogan dari pendiri google, don't be evil.

Agustus 2013 ... saya baca agenda acara di dubai. Saya penasaran dengan acaranya Gold Conference Oriflame ini. Rasa penasarannya mengalahkan rasa ingin tahu seperti apa kota Dubai yang bandaranya wow sekali. Teman yang sering travelling keluar negeri bertanya berapa lama stay di dubai, saya jawab sekitar seminggu. Bosen bosen deh kata dia. Tapi begitu saya kasih tahu nginepnya di hotel Atlantis di Palm Jumeirah responnya langsung berubah 180 derajad :D. Gak maen-maen nih Oriflame memberi fasilitas buat konsultannya!

Sesampai di hotel dan setelah istirahat sejenak di kamar, kami berjalan-jalan menikmati fasilitas yang ditawarkan hotel Atlantis. Menikmati The Lost Chamber, yaitu versi modern dan keren dari Sea World di Ancol.  Pasti anak-anak seneng diajak kemari!
Disela-sela acara utama Gold Conference kami juga jalan-jalan sight seeing menikmati kota Dubai dan Abu Dhabi.

Dubai dan Abu Dhabi yang semula didominasi lautan pasir dan tanah gersang disulap menjadi hutan beton dengan estetika tinggi. Bangunan masjid dan perkantoran didesain dengan unik dan indah. Ada gedung yang mirip lempengan koin, gedung paling miring di dunia dengan ilustrasi tiupan angin di padang pasir yang mengalahkan menara pisa di italia. Gedung ini sempat ditayangkan film dokumenter di Nat Geo. Bangunan iconic seperti ini banyak terdapat di Abu Dhabi. Ruang terbuka hijau juga disediakan oleh pemerintahnya. Tapi kondisinya sepi karena pada saat itu siang hari di musim panas, suhunya aduhai sekali diluar ruangan.

Gedung tertinggi di dunia ada di Dubai, Burj Khalifah. Mall terbesar di dunia ada di Dubai. Hotel termewah dan termahal ada di Dubai, Burj Al Arab. Hanya leader top 15 asia yang diajak masuk dan makan siang disini. Dubai dan Abu Dhabi memang tidak memiliki bangunan bersejarah seperti yang banyak terdapat di negara eropa barat, tapi pemerintahnya seolah berkata, generasi terdahulu tidak meninggalkan bangunan-bangunan bersejarah maka saya yang akan membangun sejarah mulai dari sekarang. Spirit buat para peserta Oriflame Gold Conference, ayo bangun sejarahmu disini, di Oriflame!

Burj Al Arab
Yeahhhh!!!

Ketika berjalan-jalan ke pasar rempah-rempah dan pusat emas di Dubai baru deh terlihat kehidupan yang lebih bergeliat. Banyak lalulalang orang. Kuli angkut seperti di pasar Tanah Abang ada juga rupanya. Mata jadi berbinar-binar lihat emas yang indah dan cantik. Pantes beberapa kawan bilang kalau ke Arab jangan lupa beli perhiasan emas. Selain emas yang menarik juga bagi saya adalah kurmanya. Dimana-mana ada pohon kurma. Ketika berkunjung ke masjid di Abu Dhabi ada seplastik kurma yang sudah mateng pohon tergeletak didekat pohonnya. Andai ada penjaganya saat ini saya mau bilang mau minta 1 kilo bijinya buat ditanam di Indonesia. Kurma adalah penyelamat dunia dari bencana kelaparan!


Mirip masjid di Turki

Emas emas emas

Rempah-rempah di pasar tradisional Dubai

Diorama masyarakat Arab tempo dulu, di Dubai Museum

Bersantai di Abu Dhabi

Masjid yang indah di Abu Dhabi

---

Yulia Riani/Andri Wibowo
email : makidanpaki@gmail.com
FB Page : makidanpaki
BBM : 7571F860
LINE ID : dryae

Wednesday, January 1, 2014

Umrah Bapak Ibu

Nganterin bapak dan ibu ke bandara untuk berangkat umroh pagi ini...

Matur sembah nuwun bapak dan ibu, sudah merawat Ria 29 tahun ini...

Di masa pensiun bapak ibu, pengen mempersembahkan yang terbaik yang saya mampu... 

“Alloohummaghfirlii waliwaalidayya war hamhumaa kama rabbayaanii shagiiraa”
“Ya Allah, ampunilah aku, ibu dan bapakku, sayangilah mereka seperti mereka menyayangiku diwaktu kecil”

Aamiin YRA....

----


Dulu waktu saya masih sekolah STM, rumah di Tulungagung, sekolah di Malang, harus ngekost. Tiap hari jumat sore pulang mudik naik bis, minggu sore balik lagi naik kereta. 

Waktu itu kalau tidak salah saya kelas 2 STM, dan karena jurusannya informatika, saya butuh punya komputer. Ada rental di sekitar kos2an, tapi karna saya perempuan, lama2 seharian di rentalan juga nggak nyaman, apalagi tugas2 sekolah makin banyak yang butuh komputer.

Saya akhirnya minta sama bapak dan ibu untuk dibeliin komputer. Patungan sama temen sekamar, harga komputernya 2juta, saya bilang temen saya, yuk dibagi dua harganya, nanti pakenya bareng2.... *colek Nike 

Pas pulang ke Tulungagung, saya bilang ke ibu "bu minta komputer ya, udah banyak tugas...", ibu bilang ke bapak "pak, Ria minta komputer". 

Ingeettt banget, ga akan pernah lupa dalam hidup saya waktu bapak nganter ke stasiun dan bilang "nduk, komputernya butuh banget?", "nggih pak", 

dan jawab bapak saya "iya nduk nanti bapak pinjemin ke koperasi"... 

[bapak nggak tau tapi saya nangis di dalem kereta perjalanan ke Malang, gak akan lupa sampe sekarang, bapak ibu nyekolahin saya itu gak gampang, gak gampang... ]. 

Saya niatin kalo saya sukses, lewat apa aja, saya mau usaha apa aja, pertama harus untuk bapak dan ibu dulu, saya nanti aja, orangtua dulu. 

In syaa Allah siang ini mau ke travel Alisan, mau ambil perlengkapan umroh bapak dan ibu, sudah daftar seminggu lalu, mudah2an lancar untuk berangkat 1 januari 2014 nanti. 
Saya kumpulin cash award untuk bisa bayar buat bapak ibu umroh plus. IMPIAN SAYA.... *tangan gemeteran nulisnya... 

Minta doanya ya temen2.... Terinspirasi dari bunda uplineku Astri dan mbak Eka-Dian, yang juga melakukan hal yang sama untuk orangtuanya... 

Saya gak mau jadi orang biasa2 aja, karena usaha orangtua juga gak biasa2 saja gedein saya dan menjaga saya sampe sekarang. 


Makasih yaa bapak dan ibuu... Surga memang di telapak kaki ibu... Dan saya mau banget BERUSAHA dan BERUPAYA jadi anak yang berbakti memberikan yang terbaik buat orangtua saya tercinta...



Alhamdulillah, cash award dari Oriflame bisa untuk umrah bapak dan ibu tercinta. Terima kasih Allah.

---

Yulia Riani/Andri Wibowo
email : makidanpaki@gmail.com
FB Page : makidanpaki
BBM : 7571F860
LINE ID : dryae